Penjelasan Lengkap Kain Tetoron Cutton (TC)
Banyak diantara kita yang mencari opsi kain murah serta terjangkau untuk kebutuhan kaos kampanye, partai, dan promosi. Karena kain katun murni harganya cukup mahal, pada kondisi budget terbatas seperti ini kita bisa beralih menggunakan bahan katun campuran. Salah satu bahan yang banyak dipilih adalah Tetoron Cotton (TC).
Asal Usul dan Sejarah Kain Tetoron Cotton
Jika dirunut, awal mula teknologi pembuatan serat poliester dirintis oleh Imperial Chemical Industries (ICI), sebuah perusahaan kimia yang didirikan di Inggris pada tahun 1926. Seiring berjalannya waktu, perusahaan-perusahaan lain juga berusaha untuk dapat memproduksi serat poliester sendiri. Pada tahun 1958, perusahaan Jepang bernama Teikoku Jinken (Teijin) dan Toyo Rayon (Toray) akhirnya berhasil memproduksi serat poliester. Melalui sebuah kontes, ditentukanlah nama Tetoron sebagai merk dagang dari kain berbahan campuran poliester tersebut. Jadi pada awalnya, istilah Tetoron sering digunakan oleh orang Jepang untuk menyebutkan kain polyester.
Karakter Kain Tetoron Cotton
Kain ini merupakan campuran antara serat poliester dan katun dengan kandungan poliester lebih dominan. Komposisi poliester pada kain TC umumnya sekitar 65% dan katun 35%. Komposisi poliester yang banyak membuat bahan ini lebih gerah / panas dipakai daripada bahan katun murni. Meski begitu, karena masih memiliki kandungan katun, bahan ini tetap bisa menyerap keringat dan masih lebih adem jika dibandingkan kain Polyester (PE).
Untuk mengidentifikasi bahan ini bisa dilakukan dengan membakar sedikit sampel kain. Apabila saat terkena api kain terlihat cenderung meleleh dan menimbulkan residu yang muncul seperti saat kita membakar plastik, maka kemungkinan kain tersebut adalah Tetoron Cotton. Hal ini karena kadar poliester yang tinggi. Berbeda dengan bahan katun campuran lain yang bahan poliester-nya lebih sedikit seperti Chief Value Cotton (CVC). Pada kain CVC residu bakaran akan lebih sedikit karena kadar poliester-nya hanya sekitar 40 – 50% saja.
Kegunaan Kain Tetoron Cotton
Print Sublim
Mencari bahan yang bisa disublim memang gampang-gampang susah. Kriteria umum yang bisa dijadikan patokan adalah kain harus memiliki kandungan poliester yang tinggi. Tingginya kadar poliester membuat bahan Tetoron Cotton ini bisa disublim. Akan tetapi hasilnya tentu tidak akan seoptimal print sublim di kain poliester murni.
Seragam
Kain TC sering digunakan untuk seragam sekolah atau kantor. Tentu karena harganya yang terjangkau. Kandungan serat kain sintetis yang tinggi membuat seragam yang dihasilkan tidak gampang kusut (wrinkle / crease resistant) dan tidak mudah bau akibat bakteri. Selain itu, kain Tetoron Cotton (TC) juga memiliki sifat kain yang kuat (strong), tahan lama (durable), dan mengikat warna dengan baik sehingga sangat disukai untuk dijadikan seragam staf.
Baju / Kaos Promosi dan Kampanye Partai Berkualitas
Dalam pembuatan kaos kampanye dan kaos partai, harga seringkali menjadi faktor penentu pertimbangan yang utama. Mengingat dalam aksi kampanye biasanya diperlukan kaos dan souvenir dalam jumlah yang sangat banyak. Sebetulnya banyak bahan yang bisa dipilih untuk kaos partai murah seperti bahan polyester dan hyget. Akan tetapi kedua bahan ini tidak memiliki komposisi katun sehingga sangat panas jika dipakai.
Berbeda dengan bahan Tetoron Cotton yang masih memiliki kandungan katun, sehingga kaos partai yang dihasilkan lebih bagus, nyaman, dan berkualitas. Bukankah materi kampanye dan promosi yang bagus dan berkualitas juga akan memberikan citra diri yang baik?
Itulah penjelasan singkat mengenai kain Tetoron Cotton. Semoga bisa menjadi pertimbangan dalam hal pemilihan bahan. Tanaka Group siap membantu jika Anda memerlukan jasa pembuatan baju seragam, kaos promosi perusahaan, kaos kampanye, ataupun kaos partai berkualitas.
